telusur.co.id - Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni kembali melakukan sosialisai New Normal pada sektor kesenian. Bupati hadir bersama dengan Ketua DPRD Ponorogo Sunarto, dan Kepala Dinas Pariwisata, Isdarita.

Melalui kegiatan Pentas Jaranan New Normal oleh Ikatan Seni Jaran Thek Ponorogo (ISJTP) Bupati menghimbau kembali bahwa seluruh kegiatan kesenian sudah bisa dilakukan kembali dengan cara New Normal. 

“Kami sudah mengizinkan lagi kegiatan Jaran Thek dengan menggunakan adaptasi kebiasaan baru,” terang Bupati. Minggu, (02/8/2020) sore hari.

Bupati juga menjelaskan adaptasi kebiasaan baru yang dimaksud adalah kegiatan dengan cara mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan.

“3 hal dasar yang harus diperhatikan, cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak,” lugasnya.

Beberapa waktu sebelumnya, Bupati Ponorogo sudah mensosialisasikan terkait bagaimana kegiatan kesenian dilakukan di era New Normal ini melalui pementasan Reog di taman alun-alun. 

Akan tetapi pada pelaksaannya, pentas Reog di desa-desa sering kali mengabaikan himbauan untuk menjaga jarak antar penonton.

Menanggapi hal tersebut Bupati mengakui bahwa perlu kerja keras untuk mengatur jarak antar penonton. 

“Memang evaluasi dari pentas Reog yang kemarin, jaga jarak masih sering diabaikan oleh penonton. Yang terpenting menggunakan masker, itu sudah wajib,” tukas Bupati Ipong. (hnf)