telusur.co.id - Saat ini Indonesia tengah menghadapi pandemi Covid-19. Akibatnya masyarakat diimbau untuk #dirumahaja.
Akan tetapi, tidak semua orang mampu bertahan #dirumahaja karena berbagai faktor.
Sebagian orang terpaksa keluar rumah setiap hari untuk menyelesaikan permasalahannya atau mencukupi kebutuhannya.
Baru-baru ini viral video Tik Tok berdurasi kurang dari satu menit. Dalam video itu tampak seorang kakek memanggul dagangan menggunakan kayu panjang yang di kedua ujungnya digantung keranjang.
Kakek tersebut berjalan terseok-seok dengan bantuan tongkat. Ia jalan di siang hari.
Ia mengenakan kaos panjang dan dirangkap kemeja lengan pendek, bertopi, dan sepatu santai.
“Ketemu kakek yang jualan pakai tongkat di jalan. Beliau jual keripik singkong Rp 15.000 per bungkus,” tulis caption dalam video tersebut.
Video ini pertama kali diunggah oleh @luthfiazhars di akun tiktoknya dan telah mendapat 167 ribu lebih like dan 4.476 komentar.
Di akhir video tampak kakek tersebut berjalan menjauhi kamera untuk melanjutkan perjalanan disertai deskripsi, “Lanjut keliling lagi katanya. Anaknya gak tau pada kemana. Jangan lupa bersyukur.”
Banyak akun Instagram dan Twitter mengunggah video Tik Tok yang menggunakan background lagu ‘When She Loved Me’ tersebut.
Namun, video ini menuai kontroversi di kolom komentar. Pasalnya, si kakek dikabarkan sebenarnya berasal dari keluarga berada dan diperhatikan oleh keluarganya.
Akun instagram @sayaphati sebagai salah satu reuploder video tersebut mengunggah beserta caption, “Abah luar biasa.
Abah juga dari keluarga yang ada dan diurus dengan baik. Tapi, Abah mungkin terbiasa bergerak jadi mutusin tetep berjualan.
Semoga kita yang muda jangan males-malesan ya, malu sama Abahnya,” tulisnya.
Dalam unggahannya terdapat komentar dari akun @realaction_bandung, “Just info, wind.
Kakek ini berulangkali di post dari berbagai akun sosial, sempat viral tiga bulan yang lalu juga.
Dengan cerita, Abah punya utang belasan juta. Alhamdulillah rumah Garutnya OK. Istrinya juga alhamdulillah perhiasannya banyak.
Abah semangat bekerja emang gak betah di rumah. Semoga infonya bermanfaat,” bunyinya.
Di twitter, akun @rainyodeng membuat sebuah utas mengenai unggahan video kakek tersebut, “yang dibutuhkan orang tua saat di usia senja : kasih sayang dari anak-anaknya. Uang itu perlu, tapi menjadi orang yang kesepian itu menyakitkan.
Mungkin aja, dengan kakek ini dagang keliling ketemu orang banyak bisa mengobati sedih dan sepinya.
Ngobrol itu healing, bahkan untuk percakapan sederhana sekalipun.
Di sini banyak doa yang baik untuk kakek, semoga berbalik ke kalian semua. Sehat terus,” sambungnya.
Pada Sabtu, 30 Maret lalu akun instagram @luthfiazhars sebagai pemilik original video merepost ulang video tersebut untuk menjawab pertanyaan netizen yang banyak dikirim via DM.
“Update ya, karena banyak banget yang DM tanya ‘Ini dimana?’ Ini saya vidioin dua minggu lalu sekitar Margahayu Raya, Bandung.
Dan saya baru dapat info sekarang kalau bapaknya benar orang Garut dan katanya bapaknya itu ternyata sehat, keluarganya lumayan berada/tidak kekurangan, istrinya pakai banyak perhiasan juga.
Wallahualam Bishawab niat saya cuma mau bantu bapaknya,” terangnya. (ali/ari)