telusur.co.id - Sebagai wujud rasa syukur atas suksesnya pelaksanaan Webinar Halal Bi Halal Internasional Universitas Dr. Soetomo (Unitomo). Bertempat di Panti Asuhan “Addinu Waddunya” (Adinda) Surabaya, Pimpinan Unitomo berkesempatan beranjangsana ke Panti Asuhan yang berada di Bilangan Sidosermo Surabaya.
Rombongan yang dipimpin oleh Slamet Riyadi (Wakil Rektor II Unitomo), dan diikuti oleh para Wakil Rektor lainnya yaitu, Meithiana Indrasari, Suyanto. Serta beberapa wakil dosen dari 9 fakultas ini disambut meriah oleh Ahmad Baharuddin, pimpinan yayasan dan anak-anak panti asuhan lembaga tersebut.
Dalam sambutannya penerimaanya Ahmad Baharuddin selaku pimpinan Yayasan Panti Asuhan Adinda mengaku senang dan berterima kasih dikunjungi oleh rombongan dari Unitomo
“Alhamdulillah terima kasih atas kunjungan bapak dan ibu Dosen Unitomo. Semoga menjadi barokah buat kita semua,” terang Ahmad. Selasa, (09/6/2020).
Senada dengan Ahmad, Wakil Rektor II Unitomo, Slamet Riyadi pun menyampaikan, rasa syukurnya dan bahagia dapat bertemu dengan anak-anak yatim di panti asuhan tersebut.
“Hari ini kami akan melaksanakan amanah berupa pemberian santunan kepada panti asuhan ini. Kebetulan saat momentum Halal bi halal kemarin berhasil terkumpul dari donatur dana sebesar Rp 13.788.500.
Serta 50 paket sembako dari seluruh peserta pengabdian masyarakat dalam acara International Halal Bi Halal Unitomo, SMA Dr Soetomo, SMP Dr Soetomo dan SMK Unitomo beberapa waktu lalu,” beber Slamet.
Dalam kesempatan itu, Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Pemasaran, Meithiana Indrasari mengucapkan, terima kasih kepada para donatur yang telah memberikan sumbangannya.
“Terima kasih atas donasi bapak ibu, semoga menjadi catatan amal baik dan berkah. Aamiin. Dan semoga, Allah selalu meluruskan niat kita karena Allah. Dan ikhlas melakukan segala sesuatunya,” ucap Dosen FEB Unitomo ini.
“Saya berharap, dengan adanya kegiatan ini, dapat menumbuhkan rasa syukur dari seluruh dosen dan karyawan Unitomo dengan apa yang telah dicapai saat ini. Dan juga menumbuhkan kepedulian terhadap sesama,” harap bu Mei, sapaan akrabnya. (ari)
