telusur.co.id - Pada Selasa, 7 Juli 2020. Kasus Positif Covid-19 di Ponorogo kembali bertambah sebanyak 2 orang. Sebagaimana diketahui salah satu pasien positif adalah santri Pondok Modern Darussalam Gontor. Tempatnya kampus 2 yang berada di Desa Madusari, Kecamatan Siman.
Sesuai dengan yang disampaikan oleh Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, bahwa terdapat satu santri laki-laki (17) Pondok Gontor yang berasal dari Sidoarjo, positif Covid-19.
“Dia datang ke Ponpes pada tanggal 17 Juni. Dan pada 2 Juli, Dinkes Provinsi Jawa Timur, mendapat informasi bahwa bapaknya yang berada di Sidoarjo dinyatakan positif Covid-19,” ujar Ipong. Selasa, (07/7/2020).
Mendapatkan kabar bahwa, bapak dari santri ini dinyatakan positif, Dinkes Ponorogo kemudian mengambil langkah untuk melakukan Swab PCR kepada santri yang bersangkutan, dan didapati hasil positif.
Hal ini dibenarkan oleh pihak Pondok Gontor melaui Ikatan Keluarga Pondok Moderen (IKPM) Gontor.
“Santri tersebut berasal dari Sidoarjo, tiba pada 17 Juni 2020 bersama rombongan IKPM Sidoarjo,” tutur Ketua 1 PP IKPM Gontor, Ustadz Adib Fuadi.
Hingga saat ini, santri maupun ustadz yang berada didalam pondok belum diperkenankan untuk keluar. Pihak pondok juga tidak lagi menerima tamu maupun kunjungan dari wali santri. Keluar-Masuk hanya dilakukan oleh pihak Pondok untuk pemenuhan kebutuhan pokok serta pelayanan kesehatan.
Pemerintah kabupaten akan terus melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap pelaksanaan isolasi yang dilakukan Pondok Gontor.
Bupati juga berharap, agar segala upaya yang sudah maksimal dilakukan ini dapat memutus penyebaran Covid 19, utamanya pada kasus di Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 2 ini. (hnf)