telusur.co.id - Panen padi idaman hasil Program Ketahanan Pangan dan tanam jagung di wilayah Korem 084/BJ oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf beserta Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya, Brigjen TNI Terry Tresna Puranama, didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah V/Brawijaya dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 084 PD V/ Brawijaya, dilaksanakan di Desa Wedoroanom, Kec. Driyorejo, Kab. Gresik. Selasa, (21/3/2023).
Panen raya padi dan tanam jagung bersama petani di kawasan Desa Wedoroanom Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik tersebut bertujuan mewujudkan ketahanan pangan nasional dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Pangdam V/Brawijaya dalam sambutanya mengatakan, "Salah satu wujud keberhasilan seorang Komandan Satuan kewilayahan dalam meminpin adalah dapat dilihat dari bagaimana ia mampu membuat program yang bisa mensinergikan seluruh potensi di wilayahnya untuk kepentingan kesejahteraan rakyat. Ketahanan pangan inilah diantara salah satu program yang mampu dilaksanakan oleh Kodim 0817/Gresik sebagai wujud keberhasilanya dalam memimpin satuannya," ujarnya.
Kepala Dinas Pertanian Gresik, Eko Anindito Putro yang hadir mewakili pemerintah kabupaten Gresik dalam sambutanya mengatakan, "Kami atas nama Pemkab. Gresik sangat mengapresiasi Program Ketahanan Pangan yang dirintis oleh jajaran TNI AD khususnya Kodam V/Brw sehingga para petani di wilayah kabupaten Gresik termotivasi untuk meningkatkan hasil pertanian setelah terdampak pandemi Covid-19 yang lalu. Program Ketahanan Pangan dengan memanfaatkan lahan tidur milik TNI AD yang diijinkan untuk dikelola oleh petani sangat membantu perekonomian masyarakat di sekitarnya," jelasnya.
Dwi Satrio Dirut Petro Kimia Gresik saat menyampaikan sambutanya mengatakan, "Adalah gagasan yang sangat luar biasa Program Ketahanan Pangan yang dilaksanakan oleh TNI AD di wilayah kabupaten Gresik ini. Dengan memanfaatkan lahan tidur di wilayahnya sangat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat. Kami siap mensuport program ini dan mendukung sarana dan prasarana yang diperlukan dalam rangka mensukseskan Program ini," tandasnya.
Sementara itu, Danrem 084/BJ dalam kesempatan tersebut juga mengatakan, “TNI AD harus hadir ditengah-tengah masyarakat, apapun kesulitannya. Dan TNI AD juga harus menjadi solusi bagi rakyatnya. Termasuk dalam hal ketahanan pangan,” ujarnya.
MenurutBrigjen TNI Terry, ada beberapa alasan yang membuat dirinya gencar merealisasikan ketahanan pangan. Salah satunya, sesuai arahan Presiden RI kepada KSAD, diminta untuk turut membantu mensejahterakan pemerintah di tingkat daerah maupun pusat, dan mensejahterakan prajurit. (ari)