telusur.co.id - Danrem 084/Bhaskara Jaya, Brigjen TNI Terry Tresna Purnama meninjau pabrikcpengolah silase jagung di desa Kertasada, Kec. Kalianget, Kab. Sumenep pada Kamis, (30/3/2023).
Keberadaan PT. Citra Kartika Tandur yang merupakan pabrik pengolah Silase Jagung di Kalianget Sumenep ini adalah bagian dari Program Ketahanan Pangan yang dilaksanakan oleh Kodim 0827/Sumenep bersinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat.
Gagasan Brilian Dandim 0827/Sumenep, Letkol Czi Dony Pramudia Mahardi ini mendorong masyarakat di kabupaten Sumenep untuk meningkatkan produksi hasil pertanian terutama jagung. Karena hasil tanamanya berupa Pupil, Batang, Daun dan seluruh bagian dari limbah jagung tersebut bernilai ekonomis bagi para petani.
Di sela-sela kegiatan Danrem 084/BJ mengatakan, "Program ketahanan pangan ini adalah program unggulan TNI AD yang dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia.
Jenis tanamannya pun beragam sesuai kondisi tanah yang ada di wilayah masing-masing. Program ini harus dilaksanakan secara maksimal dan terus-menerus sehingga dapat membantu meringankan beban masyarakat dan menambah ketersediaan pangan masyarakat,” paparnya.
"Sektor pertanian jenis tanaman jagung memberikan keuntungan ganda kepada petani, selain menghasilkan pupil jagung, seluruh bagian dari tanaman ini juga bisa menghasilkan nilai ekonomis bagi para petani," jelasnya.
PT. Citra Kartika Tandur milik H. Helmi, berlokasi di kec. Kalianget, kab. Sumenep yang merupakan pabrik Silase Jagung siap mengolah limbah tanaman jagung setelah dipanen oleh petani.
Silase Jagung adalah pakan fermentasi yang terbuat dari keseluruhan tanaman jagung dan sudah dicacah dengan ukuran tertentu. Kemudian difermentasi dengan bantuan mikroba lactobacillus dan bakteri asam laktat. (ari)