telusur.co.id - Dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional (HDI), Pemerintah Kota Pasuruan menggelar lomba kreativitas bagi disabilitas. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK, Fatma Saifullah Yusuf.

Bertempat di Taman Kota Pasuruan, kegiatan Peringatan Hari Disabilitas yang diselenggarakan melalui Dinas Sosial Kota Pasuruan ini mengusung tema “Berbaur, berbagi dan membangun bersama”. Kegiatan lomba kreativitas bagi disabilitas ini diharapkan dapat kembali meningkatkan kesadaran masyarakat terkait hak penyandang disabilitas yang harus dipenuhi.

“Hari Disabilitas Internasional (HDI) diperingati setiap tanggal 3 Desember. Masyarakat internasional memperingati hari ini untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman dalam upaya menghormati, melindungi serta memenuhi hak-hak penyandang disabilitas di semua aspek bidang kehidupan,” tutur Fatma saat membuka peringatan Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) Kota Pasuruan. Sabtu, (10/12/2022).

Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) tahun ini ditandai dengan berbagai kegiatan, dimulai pada pagi hari  dan melibatkan anak-anak dan sahabat-sahabat disabilitas lainnya, yaitu lomba mewarnai, lomba talenta disabilitas kreatif yang menghadirkan beragam aktivitas baik dari mereka yang menyandang tuna daksa, tuna rungu, tuna netra dan lainnya untuk menampilkan bakat dari para penyandang difabel di dunia kesenian.

Dalam sambutannya, Fatma juga menyampaikan bahwa, peringatan ini sebagai memberi ruang kepada penyandang disabilitas untuk turut serta berkontribusi secara aktif di tengah masyarakat.

“Selain itu, peringatan ini juga untuk meningkatkan semua pihak untuk selalu berupaya mendorong perwujudan masyarakat inklusi dan membuka kesempatan yang seluas- luasnya, serta menghilangkan hambatan bagi penyandang disabilitas, sehingga kita mampu mewujudkan ramah disabilitas untuk mereka dapat berperan dan berkontribusi,” tegas Fatma.

Perayaan HDI ini, dinilainya menjadi sebuah momentum penting dalam pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) 2030. Rencana aksi global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.

“Isu penyandang disabilitas merupakan bagian penting dari pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Diharapkan, peran dari penyandang disabilitas dan organisasi perwakilan mereka, lembaga akademis dan sektor swasta untuk bekerja sebagai “tim” tidak dapat berjalan sendiri-sendiri, untuk bersama-sama mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan,” jelasnya.

Pada momentum HDI ini, di samping bantuan dari Pemerintah Kota Pasuruan dan Kementerian Sosial, Kota Pasuruan juga mendapat bantuan sosial dari Denny Rachmawati, pemilik DNY Skin Care Kota Surabaya selaku Pemerhati Penyandang Disabilitas yang memberikan 5 buah kursi roda, 10 kruk tunadaksa, dan uang tunai sejumlah Rp. 20.000.000 kepada penyandang disabilitas. 

Dalam kesempatan ini pula, Fatma beserta tim penggerak PKK dan Denny Rachmawati secara langsung mengunjungi 3 rumah penyandang disabilitas hidrosefalus, cerebal palsy dan lansia untuk kembali menyerahkan bantuan sosial. 

"Alhamdulillah, mudah-mudahan bantuan ini dapat memberikan manfaat dan barokah yang luar biasa untuk disabilitas Kota Pasuruan dan dapat meringankan langkah dalam beraktivitas sehari-hari,” papar Fatma.

Harapan ke depan, dalam berkehidupan sosial, Fatma mengajak untuk tidak memandang perbedaan dan dapat senantiasa untuk berbaur, berbagi dan membangun bersama di Kota Pasuruan. 

“Semua anak-anak disabilitas ini anak-anak hebat, mari untuk senantiasa berbaur, berbagi dan membangun bersama,” pintanya. 

Di akhir sambutannya, Fatma memberikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi tidak hanya di dalam pelaksanaan kegiatan ini tetapi juga di dalam memberikan akses yang seluas-luasnya kepada kepada saudara-saudara penyandang disabilitas. 

Di tempt yang sama, Kepala Dinas Sosial Kota Pasuruan, Kokoh Ari Hidayat menyampaikan, harapannya terkait dengan peringatan Hari Disabilitas Kota Pasuruan tahun ini. 

“Semoga ke depannya, kita mampu mewujudkan ramah disabilitas, memberikan lebih banyak manfaat dari kegiatan-kegiatan dan pembangunan yang kita lakukan untuk teman-teman penyandang disabilitas dalam upaya untuk turut serta dalam mewujudkan Pasuruan Kota Madinah,” jelasnya.

Kokoh juga menyampaikan bantuan yang akan diberikan kepada Disabilitas Kota Pasuruan berupa 19 kursi roda, 23 tongkat adaptif, 8 alat bantu dengar dan sepeda motor UKM tunadaksa 

Puncak peringatan HDI juga dilaksanakan pada Minggu 11 Desember 2022 di Halaman Gedung Harmonie, dibuka oleh Wakil Walikota, Adi Wibowo. Acara sangat meriah, diawali dengan jalan sehat disabilitas, drumband dan aneka kreativitas disabilitas lainnya. Pada kesempatan itu, Fatma dan jajaran naik roda tiga motor di bonceng oleh sahabat disabilitas keliling kota. 

Hadir dalam kegiatan Peringatan Puncak Hari Disabilitas ini, Wakil Walikota, Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Sosial Kota Pasuruan, dan Kepala OPD terkait di Lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan, serta Ibu-Ibu Tim Penggerak PKK Kota Pasuruan. (ari)