Telusur.co.id - Oleh : Endar Rambe
Dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Masyarakat, khususnya imbas situasi politik jelang Pemilu 2024, jajaran Polres Rokan Hulu (Rohul) di bawah komando AKBP Budi Setiyono, berkomitmen untuk mensukseskan perhelatan akbar pesta demokrasi yang akan digelar pada 14 Februari 2024 mendatang.
Tak tanggung-tanggung, demi pengabdian Polri kepada rakyat serta Nusa dan Bangsa, lewat program Cooling System Nusantara, AKBP Budi harus melewati rintangan yang menantang, bertungkus-lumus serta bermandikan cucuran Keringat, mengunjungi daerah terpencil, sehingga masyarakat dapat memahami makna maupun esensi dari Pemilu 2024.
Atas kondisi tersebut, AKBP Budi bersama rombongan baik dari Bawaslu Rohul maupun prajurit TNI, saat mengunjungi masyarakat di sekitar obyek wisata air terjun Aek Martua di Dusun Huta Padang, Desa Tangun, Kec. Bangun Purba, Kab. Rokan Hulu, Prov. Riau. Minggu (17/12/2023).
Meskipun kondisi cuaca lagi hujan gerimis, tampak pucuk pimpinan Polri di Mako Polres Rohul ini, tak patah arang serta tetap bersemangat, terlihat secara bergantian berboncengan dengan seorang prajurit TNI untuk sampai di objek sosialisasi Pemilu 2024 di Dusun Huta Padang.
Tak ayal lagi, seakan bikin jantung berdebar-debar, tatkala AKBP Budi menggunakan kendaraan roda dua milik Polri, melewati Jembatan Sungai Batang Lubuh yang kondisi airnya sedang naik, panjangnya sekitar puluhan meter dengan membonceng seorang prajurit TNI.
Tampak dengan ekstra hati-hati, orang nomor satu di Mako Polres Rohul ini, bersama rombongan dari Bawaslu Rohul serta TNI Polri, melewati Jembatan Sungai Batang Lubuh menuju objek wisata Aek Martua.
Setelah melalui akses ekstrim tersebut, lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2004 ini bersama rombongan, bertemu dengan masyarakat Bangun Purba, tampak mereka berdiskusi, tertawa-tawa Kecil diiringi dengan canda-candaan.
Tak kalah menariknya, kemudian menjadi perhatian serius, kerendahan hati dari perwira dengan dua melati di pundaknya ini. AKBP Budi tak canggung duduk bersila bersama masyarakat di Warung Irfan atau Warung Gayo, berdiskusi soal pelaksanaan Pemilu 2024 serta mengajak untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kondusivitas.
Sementara di waktu itu, untuk menjalin hubungan yang harmonis, tampak Kapolres mengawali dengan memperkenalkan diri serta para pejabatnya kepada masyarakat.
"Mari bersama-sama, saling menjaga keamanan dan ketertiban dan mensukseskan Pemilu 2024, walaupun berbeda pilihan, tetapi jangan sampai terpecah belah, jika menemukan dugaan pelanggaran Pemilu, Kami anjurkan mengadukan masalah tersebut sesuai dengan prosedur yang ada," ujar AKBP Budi.
Ketika itu, seorang pemuda Desa Tangun, Sangkot menanyakan kepada Kapolres. Apakah kalau Golput ada sanksi hukum yang berlaku?
Kala itu, terpancar wajah AKBP Budi berseri-seri dengan sedikit sunggingan senyum menjawab.
"Ya, sampai dengan saat ini tidak ada aturan hukum yang mengatur tentang hal ini, tetapi sangat disayangkan, apabila masyarakat tidak memberikan hak suaranya untuk Pemilu 2024 nanti," tegasnya.
Tidak itu saja, bahkan hal yang bikin geleng-geleng kepala serta berdecak kagum, ketika pejabat Polri setingkat Kapolres di jajaran Polda Riau ini, larut bersama masyarakat, mewujudkan suasana kedekatan itu, sedang makan nasi bungkua bersama warga.
Di akhir kegiatan Coolling System Polres Rohul bersama Bawaslu dan TNI Polri, AKBP Budi memberikan tali asih berupa sembako, terhadap warga kurang mampu di Dusun Huta Padang Desa Tangun.
Ikut pada giat itu, Kasat Lantas, AKP Tatit Rizkyan Hanafi, Kapolsek Rambah, Iptu Hendra Sitorus, Kanit Regident, Ipda Joni Saputra, Kasubsie Penmas, Ipda Refli Setiawan Harahap, staf Bawaslu Rohul, personil Koramil 02 Rbh serta personil TNI-Polri, dan lainnya.
*Feature Biografi Cooling System Kapolres Rohul, ditulis untuk mengikuti Lomba Karya Jurnalistik Polda Riau.