telusur.co.id - Sekjen Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP), Rois Anwar mengatakan, upaya pencegahan penyebaran virus corona tak hanya menjadi tugas pemerintah dan masyarakat.
Upaya itu harus dilakukan juga para calon kepala daerah yang akan mengikuti Pilkada Serentak 2020. Rois meminta para calon kepala daerah tidak mengabaikan protokol kesehatan dalam aktivitas kampanyenya saat ini.
"Kita juga menekankan dalam situasi pilkada dan pernyataan kami, termasuk saya sendiri, sangat keras. Jangan hanya bicarakan suksesnya Pilkada Lamongan tetapi gagal dalam penanganan Covid-19 karena ini bisa jadi gelombang ketiga yang sangat membahayakan," terang Rois saat ditanyai awak media di Sekretariat KIPP Lamongan. Senin, (26/10/2020).
Kata Rois, para calon kepala daerah jangan hanya mengutamakan kepentingan pribadi dengan memenangkan Pilkada namun justru mengorbankan keselamatan orang banyak.
Rois mengajak semua pihak, mulai dari KPU, Bawaslu, serta para calon bupati Lamongan maupun tim sukses tingkat kabupaten sampai akar rumput yang sedang berkampanye dalam Pilkada 2020 ini untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Kami mengajak semua pihak KPU, Bawaslu, dan calon kepala daerah agar tetap mematuhi protokol kesehatan,” tutur Rois Anwar. (ari)
