telusur.co.id - Setiap tahun, masyarakat di seluruh Indonesia berkumpul untuk menghormati keberanian dan nasionalisme dari para pahlawan yang telah memberikan dampak signifikan terhadap negara.
Hari Pahlawan yang kita rayakan setiap tanggal 10 November adalah hari khusus untuk memberikan penghormatan kepada para pejuang, sebagai pengakuan atas tindakan keberanian dan pengorbanan mereka yang luar biasa.
Pada hari Sabtu, 11 November 2023 lalu, Hotel Majapahit Surabaya MGallery kedatangan lebih dari 50 peserta gabungan dari Komunitas Matahati yang merupakan salah satu komunitas penyandang disabilitas di Indonesia, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, dan Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial dalam kegiatan Surabaya Hero Track.
Kegiatan-kegiatan ini mencakup kunjungan ke destinasi-destinasi bersejarah seperti Gedung Nasional Indonesia yang dulunya pernah menjadi tempat sidang PPKI dalam pengesahan Piagam Jakarta pada tahun 1945, Museum 10 November dan Monumen Tugu Pahlawan yang didedikasikan untuk peristiwa bersejarah Pertemputan Surabaya pada 10 November 1945, Monumen Tugu Pahlawan yang dijadikan simbol keberanian dan perjuangan para pahlawan untuk kemerdekaan Indonesia, serta Hotel Majapahit Surabaya MGallery.
Hotel dengan nuansa kolonial dan arsitektur yang menawan ini sangat lekat dengan berbagai macam cerita dan sejarah kemerdekaan Negara Indonesia salah satunya adalah peristiwa Perobekan Bendera Belanda pada 19 September 1945.
“Selain itu, kedatangan Putra Mahkota Leopold III dan Putri Astrid dari Belgia, bintang dunia terkenal Charlie Chaplin, Paulette Goddard dan penulis Joseph Conrad juga menjadi bagian dari sejarah kami. Peristiwa-peristiwa penting tersebut yang menjadi daya tarik Hotel Majapahit baik untuk tamu lokal maupun internasional untuk mengunjungi hotel kami, sehingga memotivasi kami untuk mengemasnya menjadi Heritage Hotel Tour,” ujar Marcomm Executive Hotel Majapahit Surabaya MGallery, Essa Adeline.
Paket ini adalah sebuah perjalanan mengelilingi hotel yang didampingi oleh pemandu untuk menceritakan tempat-tempat bersejarah di area hotel dan dilanjutkan dengan high-tea. Paket ini dapat dinikmati oleh tamu yang menginap maupun tamu dari luar yang ingin sekadar menikmati keindahan hotel kami.
Begitu pula pada Surabaya Hero Track kemarin, Hotel Majapahit Surabaya MGallery menyiapkan rangkaian kegiatan hotel tour yang diikuti baik oleh para mahasiswa, siswa sekolah menengah ke atas maupun penyandang disabilitas dari KMH.
“Meski pun ada beberapa kondisi yang terbatas, namun kehadiran pendamping KMH sangat berjasa karena telah membantu Hotel Majapahit Surabaya MGallery untuk menyampaikan cerita sejarah hotel kami kepada para peserta sehingga kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan penuh semangat dan antusias,” papar Essa.
Hari Pahlawan ini merupakan kesempatan untuk mendidik dan menginspirasi generasi mendatang. Salah satunya dalam kegiatan ini, mengingatkan kita bahwa, kepahlawanan bisa datang dalam berbagai bentuk, mulai dari tindakan kebaikan kecil hingga tindakan besar yang mengubah jalannya suatu peristiwa.
“Dengan berbagi kisah-kisah ini, acara ini bertujuan untuk menanamkan rasa tanggung jawab dan mendorong individu untuk membuat perbedaan positif dalam komunitas mereka sendiri,” tutup Essa. (ari)