telusur.co.id - Ketua Umum Aliansi Madura Indonesia (AMI), Baihaki Akbar mengapresiasi kinerja KPK dan memberikan dukungan penuh terhadap KPK untuk membongkar dan menuntaskan kasus dana hibah provinsi Jawa Timur. 

"Kami juga mengapresiasi KPK yang telah mengirimkan surat pemanggilan terhadap 8 orang di DPRD Jatim untuk menjalani pemeriksaan yang akan dilaksanakan pada hari ini Rabu, (25/1/2023) dan pemeriksaan tersebut akan dilaksanakan di Surabaya," jelasnya.

Adapun 8 orang tersebut terdiri dari 4 unsur pimpinan DPRD Jatim yaitu Kusnadi, Anwar Sadad, Anik Maslachah, Ahmad Iskandar, dan 4 orang lainnya, di antaranya Kasubbag Risalah dan Rapat Sekretariat DPRD Jatim, Afif dan 3 orang staf pimpinan dewan.

"Kami juga berharap, KPK untuk segera menetapkan tersangka baru dari hasil penggeledahan dan pemeriksaan yang akan dilaksanakan pada hari ini. Kami Aliansi Madura Indonesia akan tetap berkomitmen untuk mengawal, mengawasi dan menyikapi kasus korupsi dana hibah Jawa Timur sampai ke akar-akarnya," tutur Baihaki. (ari)