telusur.co.id - Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olah raga Jawa Timur, Supratomo berpesan, kepada generasi muda agar memiliki kemampuan dalam menghadapi bonus demografi dan menuju Indonesia Emas 2045. Hal ini ia sampaikan di acara Diklat Kader dan Pelantikan Pemuda LDII Jawa Timur di Aula Ponpes Sabilurrosyidin Annur, Surabaya. Sabtu, (30/10/2021).

“Saya berpesan pada generasi muda agar menguasai trilogi kecakapan di abad 21. Pertama, pemuda harus memiliki karakter untuk beradaptasi terhadap lingkungan yang dinamis karena perubahan terus-menerus akan terjadi, salah satunya perkembangan teknologi,” jelas Supratomo.

Yang kedua, lanjut Supratomo, pemuda harus memiliki kompetensi dalam memecahkan masalah yang kompleks. 

“Maka dalam hal ini pemuda harus belajar berorganisasi. Dalam berorganisasi nantinya akan dijumpai berbagai masalah dari berbagai sudut dan bersama-sama belajar memecahkan masalah,” sambungnya.

Ia mencontohkan LDII Jawa Timur yang baru saja melantik Pemuda LDII sebagai kader dalam berorganisasi.  

“Ternyata embrio-embrio ini sudah ada di kabupaten/kota menurut pak ketua (LDII Jatim) ini tadi. Tinggal menyusun di tingkat Provinsi dan ini sudah ada, tinggal dilaporkan di Bakesbangpol,” jelasnya.

Ketiga, membangun literasi di generasi muda agar membudayakan membaca dan menulis. Menurutnya dengan rajin membaca dan menulis akan lahir generasi yang berpikiran kritis dan inovatif dalam menghadapi tantangan revolusi industri 4.0. 

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPW LDII Jawa Timur, KH. Moch. Amrodji Konawi mengatakan, kegiatan pemuda LDII secara defacto sudah ada di kabupaten/kota namun dengan nama yang berbeda-beda.  

“Oleh karena itu, penamaan Pemuda LDII kami bentuk sekaligus kami lantik di tingkat Provinsi hingga ke tingkat bawah,” tutur Amrodji. 

Menurut Amrodji, potensi yang dimiliki pemuda sangat luar biasa. Ibaratkan seperti air, jika dikelola dengan baik maka air itu bermanfaat untuk kehidupan, seperti digunakan untuk pembangkit listrik dan pengairan pertanian. Sebaliknya jika air tidak dikelola dengan baik air akan merusak kehidupan, seperti banjir.  

“Maka dalam hal ini LDII berkomitmen mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dalam menghadapi bonus demografi dan menyongsong Indonesia Emas 2045,” papar Amrodji. 

Dalam rangkaian acara Diklat Kader LDII, dilakukan pula pemberian apresiasi dan uang pembinaan kepada atlet panahan Jawa Timur Bunga Arbela yang meraih 3 medali emas di PON XX/2021 Papua.  

Dan dilanjutkan diskusi dengan narasumber dari Divisi Pemikiran dan Keislaman PW GP Anshor Jatim, Wasid Mansyur, Ketua PW PM Jatim, Dikky Syadqomullah, dan Wakil Ketua KNPI Jatim, Benekditus Kanggur. (ari)