Dugaan Penggelapan BB Sabu oleh 9 Polisi, Junimart Girsang Minta Kapolri Copot Kapolda Sumut - Telusur

Dugaan Penggelapan BB Sabu oleh 9 Polisi, Junimart Girsang Minta Kapolri Copot Kapolda Sumut

Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjutak

telusur.co.id - Terkait dengan adanya dugaan penggelapan barang bukti (BB) 12 (dua belas) kilogram (kg) narkotika golongan I jenis sabu yang dilakukan oleh 9 (sembilan) oknum polisi yang bertugas di dinas Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Kepolisian Daerah (Polda) Sumut.

Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Junimart Girsang, mengatakan," Sudah selayaknya dan pantas kalau Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo mencopot Jabatan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Utara (Sumut), Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak," ucapnya dengan nada tegas. Kamis, (11/5/2023).

Ketegasan ini juga ditujukan kepada Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, bahwasannya Kapolda Sumut kurang dalam pengawasan di dalam tubuh internal Kepolisian Daerah Sumut, terutama terhadap anggotanya yang berdinas di Ditresnarkoba dan juga dianggap gagal total dalam menjalankan tugas kinerja pelayanan masyarakat, penegakan hukum, serta penindakan terhadap oknum penegak hukum atau pihak oknum Kepolisian tersebut.

“Kasus penggelapan barang bukti narkotika golongan I jenis sabu ini yang dilakukan oleh oknum polisi Sumut, bukan yang baru kali pertama yang terjadi selama kepemimpinan RZ Panca Panca Putra Simanjuntak, dan kasus ini sudah berulang kali terjadi, yang artinya Kapolda Sumut gagal dalam kepemimpinannya sendiri sebagai Kapolda Sumut," sambungnya.

"Mana komitmen dan konsistensi Kapolri dengan taglinenya yang luar biasa (PRESISI)," tambah Junimart.

“Belakangan ini banyak sekali masalah hukum terjadi di wilayah hukum Polda Sumut yang melibatkan oknum dari Kepolisian itu sendiri serta menjadi sorotan publik, seperti narkotika, judi, dan mafia pertanahan yang semakin marak serta 'terpelihara' di Sumut, Bapak Kapolri, kapan Kapolda Sumut dicopot dan didiganti,” lanjutnya.

Junimart Girsang yang juga Politisi PDI-Perjuangan ini pun menegaskan serta meminta Kapolri membuktikan ketegasannya dengan pepatah iklan busuk dari kepalanya.

“Dan yang saya sampaikan ini adalah fakta dan nyata, ada apa dengan Kapolri yang tetap bertahan dengan mempertahankan Kapolda Sumut, yang sudah lama menjabat sampai 2 (dua) tahun di Polda Sumut," urai Junimart dengan nada agak keras.

Di samping pengawasan serta kontrol dari Polri, menurut Junimart sangatlah lemah, dan bukan sedikit kasus di wilayah Polda Sumut saat kepemimpinan RZ Panca Putra Simanjuntak yang sering kali menuai kritik publik.

"Sebagai wakil rakyat, saya juga akan mengirimkan surat resmi kepada Presiden terkait hal ini," lanjutnya.

Junimart juga mengungkapkan bahwasanya, peredaran narkobat di Sumut didominasi oleh keterlibatan oknum aparat penegak hukum, mulai dari oknum polisi dan oknum pegawai lembaga pemasyarakatan (Lapas) yang terpelihara secara rapi.

"Sepertinya ada pembiaran yang bentuknya terstruktur, sistematis, dan masif (TSM), itu terjadi khususnya di Sumut, maka saya berharap untuk Kapolri agar Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak untuk segera dicopot dari jabatannya,” tutup Junimart. (ari)


Tinggalkan Komentar